GBP/USD: Angka-Angka Inggris Yang Optimis Tidak Cukup Di Tengah Kebangkitan Ketakutan

GBP/USD telah gagal mempertahankan area tertinggi di tengah keputusan BoE dan ketegangan Tiongkok-Amerika. Untuk minggu ini, mengamati laporan ketenagakerjaan, PDB Inggris, konsumen AS dan geopolitik, Yohay Elam, analis di FXStreet, menginformasikan.

Kutipan utama

“Dengan virus corona semakin parah di Eropa, apakah Inggris juga mengalami peningkatan serupa? Sejauh ini, angka Inggris baru-baru ini lebih baik, tetapi kenaikan apapun akan meningkatkan kemungkinan lockdown di London – mungkin ancaman paling signifikan bagi pemulihan.”

“Brexit dan pembicaraan perdagangan AS-Inggris sama-sama membawa ekspektasi rendah bagi munculnya terobosan dalam waktu dekat, memungkinkan kabar baik apapun akan mendorong sterling. Di sisi lain, Tiongkok-Inggris telah tenang, tetapi jika London diseret oleh Washington untuk pertarungan baru dengan Beijing, pound bisa menderita."

“Dua indikator ekonomi papan atas menunggu pedagang cable. Laporan ketenagakerjaan hari Selasa kemungkinan akan tetap kuat. Tingkat pengangguran diperkirakan tetap di 3,9% pada bulan Juni – persis sama dengan bulan Januari sebelum virus corona menjadi berita utama. Yang kedua adalah angka PDB untuk kuartal kedua. Para ekonom memperkirakan kenaikan di bulan Juni untuk mengurangi kejatuhan yang telah dilaporkan pada bulan April dan Mei – membuat penurunan kecil di 1,8%, mirip dengan -2,2% di kuartal pertama. Itu akan menjadi berita bagus. Kekecewaan apa pun akan menekan PM Johnson untuk memperpanjang skema kebijakan darurat lebih lama."

“Bentrokan antara ekonomi terbesar di dunia mungkin akan mendapatkan perhatian yang lebih besar – karena negosiator perdagangan Amerika dan Tiongkok bertemu untuk membahas kesepakatan Fase Satu. Ancaman apapun terhadap kesepakatan tersebut mungkin sudah memicu kegelisahan yang lebih signifikan. Konvensi partai yang akan datang – acara utama dalam kalender pemilu – dapat mendorong pemerintahan Trump untuk mengambil langkah yang lebih berani, terutama jika dia tetap tertinggal dalam pemungutan suara.”

“Jumat menampilkan dua acara penting. Statistik penjualan ritel untuk Juli kemungkinan akan menunjukkan perlambatan dalam pemulihan – dan mungkin turun. Konsumsi adalah pusat perekonomian AS dan perubahan apapun sangat penting. Terlepas dari angka utama, pasar akan memperhatikan Control Group. Rilis signifikan kedua adalah Indeks Sentimen Konsumen pendahuluan dari University of Michigan untuk Agustus. Indikator berwawasan ke depan memiliki kata terakhir untuk minggu ini."